-.-

Ini semua gara-gara Mr. Bill, guru ef saya yang pamer ngomong "Do you know what I mean" cepet banget. Hahaha, lucu banget pengen ketawa lagi. Oke, kalo di cerita memang ga lucu. Harusnya kemarin saya rekam video. Oya, Mr. Bill juga bilang katanya mau ikut lomba Indonesian Spelling Bee untuk guru ef. Intinya sama kaya spelling bee tapi Bahasa Indonesia. Di antara guru ef lain yang paling jago ya Mr. Bill. Hahaha, sayangnya lombanya November nanti dan saya sudah positif postpone dari ef. Ga bisa nonton hiks. Karena lomba itu, kemarin waktu ef jadi ajang latihannya Mr. Bill.

Kami : Could you spell PEMBUNUHAN?

Mr. Bill : Wait wait, pembunuhan? yea, umm well.. (nyoret2 di kertas dengan tampang cool) Pe-E-eM-Bek-U-eN-U-Ha-A-eN

(B = Bek, nyaris kedengaran mbek)

Kami : Yeaaa, plok3x (dalam hati saya : hebat juga walaupun masih cheating)

Mr. Bill : Haha, I'm still 'latihan' lah :)

Kami : Mister, spell GANTENG

Mr. Bill : (nyoret2) Ge-A-eN-Te-E-eN-Ge

Kami : whoaaa, plok100x

Mr. Bill : Oh, gampang banget maaan !! Second round, second round (mengibaskan tangan)

Huahahaha, gahul banget, Mr. Bill adalah guru paling sabar selama saya di ef, juga paling jago Bahasa Indonesia padahal orang Ausie. Walaupun itu menyebabkan kami ketinggalan 2 unit menjelang final test tapi inilah belajar yang sebenarnya (menurut saya, haha).

Pertemuan sebelumnya, Mr. Bill sakit dan ga bisa ngajar jadi diganti sama Mr. Tommy, sebenarnya ga masalah tapi temen-temen sekelas udah pada bete gara-gara ngajarnya disiplin banget, formal. Pada akhirnya, suasana jadi garing, ga seperti waktu Mr. Bill ngajar. Mr. Tommy didn't give us free time !! Anak sekelas pada demo waktu Mr. Bill udah sembuh. Tapi, sebenarnya saya suka cara mengajarnya  Mr. Tommy.

Kalau Mr. Sophian beda lagi, biasanya beliau ngajar di high flyers tapi waktu itu jadi di real english kelas saya. Tema pelajarannya radio dan iklan. Sepertinya Mr. Sophian memang hobi banget denger radio sehingga kelas real english hari itu riang gembira dengan lagu-lagu barat yang dilantunkan olehnya. Lebih mirip kelas musik daripada kelas Bahasa Inggris. Hahahaha, tapi seru kok, sayangnya saya ga tau Mr. Sophian darimana, dari wajahnya Indonesia banget, namanya juga Indonesia banget, tapi ga pernah ngomong Bahasa Indonesia. Jadi belum bisa pasti.

Ada lagi, dulu waktu saya RE 5 saya diajar oleh Mr. David, orangnya baik banget, beliau lebih suka speaking daripada writing. Jadi kayanya semua pengalaman-pengalaman murid sekelas pernah diceritain di kelasnya Mr. David. Penampilannya Mr. David kelihatan berwibawa, jadi ga ada yang berani membicarakan yang aneh-aneh. Kalau Mr. Bill yang ngajar, kita bisa nanya dan cerita apa aja di kelas, sekalipun itu jauh dari topik, haha. Mr. David juga suka bikin lelucon, kadang lucu kadang ngga, tapi saya lagi-lagi selalu ketawa, sehingga Mr. David selalu membuat lelucon garing karena beliau pikir masih ada yang mau ketawa. Hehe. Sekarang Mr. David sudah kembali ke Ausie dan ga ngajar di ef lagi. Facebooknya juga hilang tiba-tiba jadi saya ga bisa ngobrol lagi sama Mr. David.

Sebentar lagi final test dan saya bakal postpone sampai tahun depan. Hiks, padahal saya pengen banget lanjut. Tapi lebih baik fokus ke kelas 3. Semoga setelah lulus saya bisa lanjut dan dapet guru yang lebih seru dari sebelumnya. Rata-rata guru Ausie gahul-gahul, jadi saya harap bakal dapet guru dari Ausie. :D

wah topiknya sudah melenceng dari judul, oh maaan (gaya Mr. Bill)

daripada tambah melenceng saya sudahi saja

sudah sudah, bubar

-------------------------------------

Tantangan minggu ini :

Dapatkah anda mengucapkan "Do you know what I mean" dengan cepat dan jelas? Kalau bisa, segera kirimkan rekaman anda dalam bentuk file amr, saya akan tandingkan anda dengan Mr. Bill, haha :D

banyak tugas, sampai sekarang baru selesai 2, hiks

besok 3 ulangan. perasaan saya sekarang adalah lapar.

daah, belajar dulu. jangan lupa follow twitter :D

------

Wah sekarang menteri lagi di audisi loh. Keren, saya jadi kepengen jadi menteri, cool banget depan wartawan. Nanti kalo saya di-interview wartawan maunya jawab dikit-dikit aja.

Wartawan : Bu menteri bagaimana perasaan anda menjelang audisi?

Saya : Saya merasa tenang.

Wartawan : Apakah anda yakin akan terpilihnya anda Bu Menteri?

Saya : Saya akan berusaha semampu saya (senyum dikit, masang kacamata hitam, melambai pada wartawan)

So Cool :D

------

Oya, ada meteor jatuh di Bone loo, tapi belum pasti juga. Dulu waktu kelas 5, cita-cita saya adalah pergi ke luar angkasa, megang meteor, sama ke mars. Dengan jatuhnya meteor ini mungkin setidaknya saya bisa mewujudkan salah satu dari cita-cita saya waktu umur 10 tahun.

.....

Mudik kemarin, saya jalan-jalan ke surabaya sama semarang, huah ga enak banget, pegel di mobil. Tapi saya beli rubik's sama headset baru yang ada microphonenya biar bisa skype-an sama temen. Dulu sebelum lebaran, keadaan saya menyedihkan, teman saya ridho dan luthfi dengan gembira bercengkrama di skype sementara saya cuma bisa mengetik dan meratapi nasib.

Bagusnya lagi, udah tau saya micnya rusak, mereka malah nelpon, huahaha, pamer. Ga ada yang salah sih dengan mengetik tapi pembicaraannya jadi aneh. misalnya begini :

Ridho : Eh siapa wali kelas kita kelas 4 dulu? Bu... Bu Odah ya? Iya Bu Saodah !!!!

Luthfi : Bu Saodah?? Bu Mahmudah kaliiii

Ridho : Oiya Bu Mahmudah!! Huahaahah, salah aku, aduh malu banget hihihi

(sementara itu saya sedang berusaha mengetik dan sesaat setelah dialog ridho itu, keluarlah kalimat ini)

Saya : ya ampuun Bu Mahmudah kalii

Telat banget kan? dan mereka hanya menertawakan saya yang susah payah mengetik, lelaki macam apa kalian ini?

Saya skype-an dari jam 5 sore sampai jam 10 malam, dipotong buka puasa sama sholat. Jari saya udah berasa mati rasa, untung ga kapalan, kan repot mesti beli kalpanax. (?)

Di akhir pembicaraan, saya berjuang untuk mengetik dan mengikuti pembicaraan mereka sampai titik darah penghabisan. Setelah saya baca kembali, ternyata daritadi kita bergosip tentang masa SD, ga mutu, haha, Saya merekam jelas pembicaraan itu dalam otak saya (haha)

Luthfi : Dia cape kali dho ngetik terus

Ridho : Makanya beli mic farah, makanya beli mic

Luthfi : Pokonya besok, wajib pake mic

Saya : (ngetik) Insya Allah

Luthfi : HARUS

Ridho : Memang pi, kita ini laki-laki penggosip dan penyiksa perempuan

(dalam hati saya mengatakan MEMANG, soalnya dari tadi saya merasa teraniaya oleh kedua orang ini, haha)

Ngga, ngga, saya ngga merasa teraniaya, emang karena lagi pengen ngobrol dan obrolannya lucu jadi saya bela-belain untuk ngetik, haha. Walaupun pada akhirnya pembicaraan berakhir dengan kata yang cukup garing "BABAY" lalu off, tapi cukup membuat rindu saya pada balikpapan dan temen SD terobati.

Sekarang saya sudah punya mic, hore senang, ga taunya conferencenya pada bubar (kayanya). Sedih. Saya makin setuju dengan predikat mereka. Lelaki Penyiksa Perempuan. (hahaha, cuma becanda)

Selesai